Awas, Bakteri Tuberkulosis Menular Lewat Kucing

Jakarta- Empat warga Inggris terdiagnosis menderita tuberkulosis dari kucing di Home Countis. Ini adalah kasus pertama penularan bakteri TB dari hewan peliharaan itu di Inggris.

Sembilan hewan peliharaan tersebut kini sudah mendapat perawatan dokter hewan di Newbury, seperti melansir dailymail, Jumat (28/3/2014).

Organisasi Kesehatan Masyarakat Inggris (PHE) mengatakan, dua orang telah terinfeksi tuberkulosis (TB). Sementara dua lainnya memiliki bakteri TB laten atau TB tidak aktif, setelah kontak dengan kucing.

Meski demikian, mereka menyebut penularan TB melalui kucing ke manusia masih sangat rendah tingkatnya.

Temuan ini setelah melakukan skrining TB terhadap 39 orang yang teridentifikasi melakukan kontak dengan sembilan kucing yang terinfeksi bakteri Mycobacterium bovis, bakteri penyebab TB.

Hasilnya, dua di antara mereka terdiagnosis memiliki TB aktif atau sudah menjadi infeksi, sementara dua lainnya adalah TB laten yaitu memiliki bakteri tapi belum terinfeksi.

"Ini adalah kasus yang didokumentasikan pertama penularan dari kucing ke manusia, meskipun PHE menilai risiko penularan infeksi ini dari kucing sangat rendah, kami merekomendasikan bahwa rumah tangga yang memiliki kontak dengan kuncing sebagai hewan peliharaan sebaiknya melakukan skrening Mycobacterium bovis," sebut laporan.

Umumnya, bakteri tuberkulosis dibawa oleh hewan ternak seperti sapi.

Profesor Noel Smith, kepala penelitian TB pada hewan ternak mengatakan, pengujian terhadap hewan ternak menemukan sangat kecil jumlah infeksi TB pada hewan ternak dengan jenis bakteri TB yang ditemukan pada kucing.

TB adalah infeksi bakteri yang biasanya menyebar melalui batuk dan bersin dari orang yang terinfeksi. Gejalanya termasuk batuk terus-menerus, penurunan berat badan, keringat malam, demam, kelelahan dan kehilangan nafsu makan.

Bakteri dapat menyebar ke manusia dari hewan jika menghirup, memasuki luka di kulit atau tertelan.



sumber: inilah.com