Ketika Menyusu ASI Anak Belajar Interaksi Sosial




INILAHCOM, Jakarta- Tidak hanya terpenuhi kebutuhan makan dan minumnya, ketika menyusui adalah saat bayi mengembangkan ketrampilan sosialnya. Demikian hasil penelitian terbaru.

Karena selama pelukan dan dekapan menyusui, tubuh ibu mengeluarkan hormon oksitosin atau hormon kebahagian. Bahkan penelitian menyebut hormon membantu mengobati gangguan perkembangan seperti autisme.

Hormon oksitosin adalah hormon yang berproduksi ketika perempuan tengah hamil, saat melahirkan dan ketika menyusui.

Kesimpulan tersebut setelah peneliti dari Universitas Parma melakukan percobaan terhadap bayi monyet.

Bayi monyet yang mendapat oksitosin secara teratur ternyata mampu meniru mimik wajah monyet lainnya dan bahkan penjaga mereka, ketimbang monyet lain yang tidak mendapat oksitosin.

"Penting untuk menguji apakah oksitosin akan mempromosikan perilaku sosial pada bayi dalam hal yang sama seperti yang muncul untuk mempromosikan interaksi sosial di kalangan orang dewasa," kata Dr Elizabeth Simpson dari Universitas Parma.

"Hasil kami menunjukkan bahwa oksitosin merupakan kandidat untuk studi lebih lanjut untuk mengobati gangguan perkembangan fungsi sosial," imbuh dia, melansir dailymail, Selasa (29/4/2014).

Penelitian sejenis oleh Universitas Massachusetts Amherst di Amerika Serikat, menguji bayi monyet dalam dua minggu pertama setelah lahir. Mereka mendapat oksitosin secara teratur tiga kali sehari, setiap hari dan hasilnya, monyet-monyet lebih komunikatif dan lebih sering membuat mimik wajah. 



Sumber : inilah.com



0 comments:

Post a Comment

 

Blogger news

Blogroll

About