Risiko Kanker dari Obat Kumur


 Jakarta - Para ahli di Eropa memperingatkan menggunakan obat kumur lebih dari dua kali sehari dapat meningkatkan risiko kanker.

"Kami telah menemukan bahwa menggunakan obat kumur secara berlebihan- tiga kali atau lebih dalam sehari- meningkatkan risiko kanker," kata Pemimpin studi Dr David Conway, dari University of Glasgow.

Dia menambahkan, orang yang teratur merokok atau minum alkohol ada kecenderungan akan menggunakan obat kumur untuk menghilangkan baunya.

Juga ada beberapa kasus bahwa obat kumur menjadi resep dokter. Misalnya pasien memiliki aliran saliva rendah karena kondisi tertentu atau obat-obatan yang mereka minum.

"Tapi kecuali dokter gigi telah meresepkan obat kumur , secara pribadi saya pikir semua yang Anda butuhkan untuk kesehatan mulut yang baik adalah menyikat gigi secara teratur dengan pasta gigi berfluoride dan flossing, ditambah pemeriksaan rutin oleh dokter gigi," ujarnya seperti melansir mirror.

Sebaliknya, risiko tidak peneliti temukan terhadap kebiasaan menggunakan obat kumur yang hanya sekali dalam sehari.

Alkohol dalam obat kumur perkiraanya membantu zat penyebab kanker seperti nikotin menembus lapisan mulut .

Hal ini juga dapat menghasilkan zat yang disebut acetaldehyde, karsinogen, yang bisa menumpuk ketika berdesir di sekitar mulut .

Studi ini rilis di jurnal spesialis Oral Onkologi. [aji]

Itu tampak pada kasus-kasus dari 1.962 pasien dengan mulut atau kanker tenggorokan dan pada 1.993 orang tanpa penyakit dan dilakukan oleh 13 universitas, termasuk Glasgow, di sembilan negara.

Para peneliti juga menemukan bukti bahwa orang dengan perawatan gigi yang buruk- mereka yang tidak pernah atau hampir tidak pernah menggosok gigi mereka- juga menghadapi peningkatan risiko mengembangkan kanker.



sumber : inilah.com

0 comments:

Post a Comment

 

Blogger news

Blogroll

About